Rayuan Wanita Cantik Minta Diantar Pulang, Ternyata Modus Komplotan Begal

Rayuan Wanita Cantik Minta Diantar Pulang, Ternyata Modus Komplotan Begal

CIREBON - Deni Kardeni (18), warga Blok Pahing RT 02 RW 03 Desa Greged, Kabupaten Cirebon, menjadi korban komplotan begal. Tidak hanya motornya yang diambil pelaku, korban juga mengalami luka serius karena melawan. Unit Reskrim Polsek Beber bekerja sama dengan Satreskrim Polres Cirebon bergerak cepat setelah mengetahui kejadian. Sehingga komplotan begal berhasil ditangkap. Sepeda motor korban juga ditemukan. Baca nih: Dua Pelaku Begal Pantura Takluk Didor, Satu Orang Terciduk saat Kabur ke Lampung Begal Pantura yang Dilumpuhkan Polisi Terkenal Sadis dan Sering Berkomplot Para pelaku itu adalah dua laki-laki berinisial MH (25) dan JY (28), warga Desa Sangkan Mulya, Kecamatan Cigandamekar, Kabupaten Kuningan. Sedangkan satu lagi perempuan berinisial IN (18) warga Kecamatan Beber. Perampasan sepeda motor itu terjadi Rabu (7/3) sekitar pukul 19.00 WIB. Modusnya, wanita cantik menjadi umpan yang merayu korban minta diantar pulang. Kejadian itu bermula, saat Deni mengantar ibu kandungnya berobat ke kediaman Mantri Indra di Desa Kamarang Tonggoh, Kecamatan Greged, Kabupaten Cirebon. Sambil menunggu antrean, ada seorang wanita tidak dikenal menghampiri. Baca juga: Polres Indramayu Serius Bakal Tembak Mati Pelaku Begal Polisi Lumpuhkan Kaki Begal Pantura dengan Timah Panas Komplotan Begal di Cirebon Sudah Terdeteksi, Kasat Reskrim: Jaringan Lama Dengan bujuk dan rayuannya wanita tersebut meminta diantar ke Desa Sindang Hayu. Karena kasihan dan tidak menaruh curiga korban mengantarkan IN yang tidak dikenalnya tersebut. Dalam perjalanan mengantarkan IN, korban melewati toang Dangdeur Desa Kamarang Tonggoh, Kecamatan Greged. Di jalan yang sepi itu tiba-tiba korban dicegat empat orang tidak dikenal menggunakan dua sepeda motor. Salah satu pelaku yang belakanghan diketahui JY menghardiknya. “Mau dibawa ke mana pacar saya,” cetus pelaku. Pelaku lainnya mengepung sambil menodongkan sembilah besi seperti tapal kuda ke arah leher Deni. Mereka bermaksud merampas sepeda motor. Tak kalah nyali, korban nekat mendorong JY ke sawah. Keduanya berkelahi di sawah. Sedangkan tiga pelaku lainnya melarikan diri sambil membawa sepeda motor korban berjenis Honda Beat warna merah nopol E 4901 NN. Perkelahian sengit itu dimenangkan korban. Tetapi akibat perkelahian itu, korban mengalami luka di kepala bagian belakang sehingga harus mendapatkan 5 jahitan. \"Beruntung saat itu ada petugas patroli lewat, satu orang berhasil dilumpuhkan dengan barang bukti satu unit sepada motor Honda Blade warna oranye nopol E- 2524-ZJ milik pelaku JY.  Sedangkan tiga lainnya melarikan diri,\" ujar Kanit Reskrim Polsek Beber, Ipda Asep Didi. Asep mengatakan, saat kejadian langsung berkoordinasi dengan Satreskrim Polres Cirebon Kabupaten untuk melakukan pengembangan pelaku lainnya. Tidak lama kemudian, pelaku lainnya juga berhasil diringkus. “Malam itu juga saya interogasi JY. Dari pengakuannya kami mendapatkan identitas pelaku lainnya. Kami lalu menggerebek IN di rumah JY. Saat itu IN membawa motor korban menunggu JY pulang. Sedangkan MH kita tangkap di rumahnya,” pungkas Asep. (cep)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: